Rechercher dans ce blog

Thursday, May 27, 2021

Langgar ketentuan, OJK bekukan usaha Trevi Pelita Multifinance - Keuangan Kontan

Reporter: Ferrika Sari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepanjang 2021, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menjatuhkan sanksi kepada perusahaan - perusahaan multifinance. Sanksi yang diberikan berupa pembekuan usaha hingga pencabutan izin.

Yang terbaru, regulator telah membekukan usaha dari PT Trevi Pelita Multifinance karena tidak memenuhi ketentuan di bidang Perusahaan Pembiayaan. Keputusan tersebut tertuang dalam Nomor S-138/NB.2/2021 tanggal 19 Mei 2021.

Baca Juga: Multifinance terus jaga NPF di kuartal II-2021

"OJK telah membekukan kegiatan usaha Perusahaan Pembiayaan karena tidak memenuhi ketentuan Pasal 87 ayat (2) huruf b POJK Nomor 35/POJK.05/2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan," kata Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) II OJK Moch. Ihsanudiin, Senin (24/5).

Beleid ini menyatakan, perusahaan pembiayaan berbadan hukum perseroan terbatas yang telah mendapatkan izin usaha sebelum POJK diundangkan, wajib memiliki ekuitas paling sedikit sebesar Rp 100 miliar. Ketentuan itu paling lambat dipenuhi pada akhir 2019.

"Dengan pembekuan tersebut, perusahaan dilarang melakukan kegiatan usaha," tutupnya.

DONASI, Dapat Voucer Gratis!
Dukungan Anda akan menambah semangat kami untuk menyajikan artikel-artikel yang berkualitas dan bermanfaat.

Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store.




Adblock test (Why?)


Langgar ketentuan, OJK bekukan usaha Trevi Pelita Multifinance - Keuangan Kontan
Klik Disini Lajut Nya

No comments:

Post a Comment

Modal Kecil, Ini Ide Usaha Handmade dari Bahan Semen ala Warga Laweyan Solo - Solopos.com

[unable to retrieve full-text content] Modal Kecil, Ini Ide Usaha Handmade dari Bahan Semen ala Warga Laweyan Solo    Solopos.com Modal Ke...