REPUBLIKA.CO.ID, GARUT --Pandemi covid-19 memberikan dampak buruk kepada usaha yang Suryadi rintis. Sebelum pandemi, Suryadi berjualan cilok di Sekolah Dasar yang hanya berjarak kurang lebih 100 meter dari rumahnya. Namun sejak adanya pandemi covid 19 membuat kegiatan sekolah dialihkan menjadi daring. Otomatis ini mempengaruhi usaha Suryadi dan penghasilannya menurun drastis.
Akibatnya, Suryadi kini harus bekerja ekstra dengan berjualan cilok keliling kampung-kampung. Selain itu, Suryadi pun memiliki keterbatasan dalam berjalan karena memiliki masalah di kakinya. Saat ini, Suryadi memiliki 4 orang anak yang masih sekolah, 2 orang anak sudah SMA sekarang mengikuti sekolah sambil mondok di pesantren dan 2 orang anak masih duduk dibangku sekolah SMP dan SD.
Prihatin atas kondisi yang menimpa Suryadi, Rumah Zakat pun tergerak untuk membantunya. Akhirnya, pada Selasa (18/5) Rumah Zakat menyalurkan bantuan modal usaha untuk Suryadi. “Alhamdulillah saya mendapatkan modal bantuan dari Rumah Zakat. Modal bantuan ini saya belanjakan untuk peralatan dagang, yang akan digunakan istri saya jualan di depan rumah dan untuk menambah modal produksi,” ucapnya.
“Terima kasih Rumah Zakat bantuan modal usaha ini sangat bermanfaat bagi kami. Semoga amal kebaikan ini diberi keberkahan dan semoga jadikan pahala yang berlipat ganda oleh Allah SWT. Aamiin,” katanya.
Rumah Zakat Bantu Masyarakat Lewat Modal Usaha - Republika Online
Klik Disini Lajut Nya
No comments:
Post a Comment