Rechercher dans ce blog

Thursday, June 17, 2021

Ini 3 Usaha Sampingan yang Bisa Ibu Lakukan dari Rumah - ayobandung.com

CIREBON, AYOBANDUNG.COM -- Ada 3 usaha sampingan yang bisa dicoba dari rumah saat masa pandemi. Menjadi ibu rumah tangga bukan berarti menghalangi seorang ibu untuk memiliki bisnis sendiri.

Dilansir dari Ayocirebon.com, dengan semakin berkembanganya teknologi dan berubahnya pola pikir masyarakat membuat ibu memiliki kesempatan untuk kembali mengejar mimpinya. Khususnya bagi ibu-ibu yang memiliki jiwa entrepreneur alias wirausaha, terdapat banyak usaha sampingan yang bisa dilakukan tanpa perlu meninggalkan tugasnya di rumah.

Semakin majunya teknologi membuat ibu-ibu yang ada di rumah dapat memiliki bisnisnya sendiri. Ada banyak alasan yang mendorong ibu untuk memiliki usaha sampingan, mulai dari mencari kegiatan untuk mengisi waktu luang atau mencari cara menambah uang dapur. Berikut adalah beberapa rekomendasi usaha yang bisa ibu lakukan dari rumah saat pandemi:

1. Laundry

Mencuci Baju. (iStock)

Usaha sampingan pertama yang dapat ibu lakukan adalah membuka usaha laundry atau cuci pakaian. Usaha ini memiliki potensi yang cukup besar terutama di kota-kota seperti Purwakarta  dan daerah pantura yang masyarakatnya memiliki ritme kerja cepat sehingga tidak memiliki waktu untuk mengurus sendiri kebersihan pakaiannya. Hanya dengan bermodalkan satu mesin cuci, ibu dapat menyulap sebuah ruangan kecil menjadi menjadi tempat transaksi menerima dan menyerahkan pakaian konsumen. Dalam sebulan, usaha ini bisa menghasilkan pendapatan hingga lebih dari 3 juta rupiah tergantung banyaknya konsumen.

Hal yang perlu diperhatikan dari membuat usaha sampingan laundry ini adalah melihat lingkungan. Peluang usaha ini cocok bagi ibu yang berada di area yang berdekatan dengan kamar kontrakan atau kost-kostan. Selain itu harga yang dikenakan untuk setiap kali transaksi juga memberi pengaruh besar bagi pertimbangan konsumen. Ibu juga harus berhati-hati dalam mengolah pakaian konsumen karena tidak boleh sampai rusak ataupun tertukar.

2. Katering

Chef dan pekerja menyiapkan pesanan katering salah satu perusahaan di Calyandra House, Jalan Cihanjuang, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (26/1/2021). Calyandra House merupakan usaha yang bergerak dibidang catering service, wedding organizer dan event organizer ini mengaku omzetnya turun hingga 60% akibat pandemi covid 19. Biasanya, usaha bisnis katering tersebut menerima banyak pesanan dari berbagai perkantoran serta event-event pernikahan. (Ayobandung.com/Irfan Al-Faritsi)

Usaha sampingan berikutnya yang dapat ibu lakukan dari rumah adalah dengan membuka usaha katering. Secara sederhana, katering adalah usaha yang menyediakan makanan sesuai dengan apa yang orang orang pesan. Berbeda dengan rumah makan, katering tidak menyediakan tempat agar konsumen dapat memakan makanannya secara langsung. Dengan demikian, usaha katering tidak memerlukan tempat yang luas.

Usaha sampingan mudah ini memiliki potensi yang besar terutama ketika berada diantara orang-orang bekerja dengan ritme yang cepat. Mereka seringkali tidak memiliki waktu luang untuk memasak makanan. Karena itu, mereka lebih memilih membeli katering yang sudah sedia secara langsung dapat mereka konsumsi.

Katering cocok bagi ibu-ibu yang ahli dan senang memasak. Dengan membuka usaha sampingan katering, ibu dapat melatih kreatifitas yang dimiliki agar menu yang disajikan tidak membuat konsumen bosan namun tetap sehat. Harga yang kompetitif dan keberadaan pesaing juga menentukan kelancaran dari usaha ini. Apabila telah maju, usaha ini dapat menghasilkan hingga 15 juta rupiah per-bulannya.

3. Dropshiper

Ilustrasi tips jualan online. (Shutterstock)

Usaha sampingan terakhir yang bisa ibu lakukan dari rumah adalah menjadi dropshipper. Berbeda dengan reseller, dropshipper menjual barang dari penjual sebelumnya ke konsumen baru tanpa menyimpan barangnya terlebih dahulu. Karena tidak perlu menyetok barang di rumah, usaha sampingan ini tidak memerlukan tempat yang luas dalam menjalankan usahanya.

Tugas seorang dropshipper lebih berfokus dalam memasarkan barang dagangan. Selain itu, keuntungan menjadikan dropshipper sebagai usaha sampingan adalah ibu tidak bergantung kepada satu orang penyuplai. Asalkan memiliki karakteristik barang yang sama, dropshipper dapat mendapatkan barang dari banyak penyuplai. Hanya saja seorang dropshipper harus pandai dan teliti dalam menyeleksi penyuplai karena apabila barang tidak sesuai dengan yang diharapkan, maka dropshipper lah yang akan langsung berhadapan dengan pelanggan.

Jika dibandingkan reseller, keuntungan dari menjadi dropshipper mungkin lebih sedikit. Tapi kelebihannya dropship adalah tidak perlu repot dalam mengurus penyimpanan, pengemasan dan pendistribusian barang. Dalam sebulan, usaha sampingan dropship besar dapat memperoleh hingga 10 juta rupiah.

Itulah beberapa rekomendasi usaha sampingan yang dapat ibu lakukan dari rumah. Dengan bermodalkan internet sebagai media pemasaran, usaha-usaha diatas dapat dengan segera menghasilkan pendapatan yang lumayan.

Adblock test (Why?)


Ini 3 Usaha Sampingan yang Bisa Ibu Lakukan dari Rumah - ayobandung.com
Klik Disini Lajut Nya

No comments:

Post a Comment

Modal Kecil, Ini Ide Usaha Handmade dari Bahan Semen ala Warga Laweyan Solo - Solopos.com

[unable to retrieve full-text content] Modal Kecil, Ini Ide Usaha Handmade dari Bahan Semen ala Warga Laweyan Solo    Solopos.com Modal Ke...