Gianyar (bisnisbali.com) – Pandemi Covid-19 berdampak pada penurunan perekonomian masyarakat Kabupaten Gianyar. Untuk membangkitkan ekonomi warga miskin yang masih memiliki usaha, Dinas Koperasi (Diskop) dan UKM Gianyar akan merekomendasikan pemberian pinjaman modal lunak melalui Program Kurda Gianyar Aman Sejahtera (GAS).
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gianyar Wayan Arsana mengharapkan masyarakat miskin yang masih memiliki usaha segera bangkit dengan tambahan modal Kurda GAS. Melalui tambahan modal, masyarakat pelaku usaha di tingkat bawah bisa membantu pemulihan ekonomi. ‘’Masyarakat pelaku usaha mikro ini lebih banyak mengembangkan usaha perlengkapan atau sarana upacara. Ini mencakup pedagang canang, pedagang kelakat, katik sate dan peralatan upacara lainnya. Kami akan jembatani masyarakat pelaku usaha kecil ini dengan Bank Daerah Gianyar milik Pemkab Gianyar,” ucapnya, Senin (13/9).
Direktur Utama PT BPR Bank Daerah Gianyar (Perseroda) Kabupaten Gianyar Nyoman Suparsa Widana menyatakan, Kurda GAS memang diperuntukkan keluarga miskin yang memiliki usaha. Dari 7.545 KK miskin yang ada di Kabupaten Gianyar, Bank Daerah Gianyar telah mengunjungi 191 KK. Sampai Agustus 2021, dari 191 KK miskin yang mendapatkan fasilitas Kurda GAS sebanyak 48 orang/KK. Plafon kredit yang telah disalurkan Rp 226 juta.
Disampaikannya, Kurda GAS siap disalurkan kepada warga miskin yang memiliki potensi mengembangkan usaha. Plafon Kurda GAS Rp 5 juta.
Penyaluran Kurda GAS ini dilakukan secara selektif. Tanpa menggunakan jaminan fisik tetapi bekerja sama dengan Jamkrida Bali Mandara sebagai pembagi risiko. “Penyaluran Kurda GAS selektif agar peminjam tidak sampai mengalami gagal bayar,” tambahnya.
Suparsa Widana menambahkan, program Kurda GAS sebenarnya disalurkan untuk mengubah pola membantu warga miskin dari memberi menjadi pembantuan. Misi Program Kurda GAS adalah mendorong warga miskin menjadi wirausaha. *kup
Warga Miskin Kembangkan Usaha dengan Kurda GAS – Bisnis Bali - BisnisBali
Klik Disini Lajut Nya
No comments:
Post a Comment