TEMPO.CO, Jakarta - Merek adalah jantung dan jiwa perusahaan, bertanggung jawab untuk mempengaruhi persepsi konsumen, mendorong advokat ke organisasi Anda, dan membedakan dari pesaing. Sayangnya, banyak pengusaha e-commerce tidak tahu bagaimana membangun merek yang menarik orang. Lagi pula, membangun brand tidak hanya memilih logo atau nama yang sempurna.
Merek yang tepat adalah produk dari berbagai faktor yang saling berhubungan, semuanya dirancang untuk mengubah cara berpikir tentang bisnis Anda. Ini tidak hanya mencakup aset visual seperti desain situs web, logo, warna merek, dan kartu nama, tetapi juga nada suara, misi perusahaan, nilai, dan banyak lagi. Berikut langkah-langkah membangun brand milik sendiri dari awal, dilansir dari Oberlo.
Identifikasi konsumen
Dalam hal membangun merek, penting untuk mengetahui siapa yang ingin dijangkau. Pikirkan tentang jenis produk yang akan dijual dan siapa yang akan dilayani. Cobalah untuk lebih spesifik dengan pilihan pelanggan. Mengidentifikasi konsumen akan membantu memilih merek, desain, dan bahkan strategi pemasaran yang tepat untuk terhubung dengan pembeli potensial. Anda dapat membangun pengetahuan tentang pelanggan.
Kembangkan posisi brand
Mengembangkan kedalaman pengetahuan tertentu tentang target konsumen juga akan memberi wawasan tentang posisi merek. Anda perlu memutuskan di mana Anda akan memasuki pasar. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan membuat pernyataan pemosisian, terdiri dari satu atau dua baris yang dapat digunakan untuk membantu menetapkan siapa Anda dan apa yang dilakukan.
Pilih nama usaha
Ini adalah salah satu fitur pendefinisian paling penting dari merek. Nama yang tepat harus menyaring semua yang perlu diketahui pelanggan menjadi satu kata. Karena nama merek juga akan menentukan URL/domain toko online, pastikan untuk melakukan riset dan melihat apa yang tersedia sebelum memutuskan nama.
Buat garis besar kisah merek
Kisah brand Anda pada dasarnya adalah alasan di balik organisasi. Semua usaha harus memiliki tujuan selain menghasilkan uang. Pikirkan alasan mendirikan bisnis dan bagaimana produk dapat berdampak positif pada kehidupan orang-orang.
Tetapkan tampilan merek
Menetapkan tampilan merek berarti memutuskan bagaimana Anda akan membantu pelanggan mengidentifikasi perusahaan secara sekilas. Misalnya, jenis kemasan apa yang akan digunakan untuk produk? Bagaimana pelanggan akan mengidentifikasi produk ketika memesan barang dari toko Anda? Apa yang akan dilihat ketika mereka menavigasi situs web Anda dan mencari produk?
Buat logo
Logo adalah elemen utama lain dalam mempelajari cara memulai merek sendiri. Di samping nama Anda, logo akan menjadi salah satu hal pertama yang dikenali pelanggan. Logo yang bagus harus bermakna dan mudah dimengerti. Gambar apel dengan gigitan ikonik Apple tidak memerlukan penjelasan apapun. Cara terbaik untuk memastikan logo memiliki dampak yang tepat adalah bekerja dengan desainer profesional untuk membantu menangkap esensi visual Anda.
Tulis slogan
Meskipun slogan adalah bagian opsional dari proses pembangunan merek, ini layak dipertimbangkan jika ingin meningkatkan jangkauan dan pengakuan merek. Slogan membantu pelanggan memahami perusahaan Anda dan apa yang dilakukannya.
Integrasikan merek di mana saja
Bisnis perlu menunjukkan brand dalam segala hal yang dilakukan untuk membuatnya mudah diingat. Cara termudah untuk melakukannya adalah memulai dengan membuat panduan gaya untuk karyawan dan kontraktor. Pastikan semua orang di tim tahu seperti apa tampilan dan suara merek Anda. Konsistensi sangat penting ketika mengembangkan brand yang kuat. Semakin konsisten dengan identitas merek secara online dan offline, semakin akrab perusahaan dengan konsumen. Konsistensi juga membantu merek tampil lebih stabil dan dapat diandalkan.
Baca juga: Saran buat yang Ingin Buka Usaha Rental Mobil
Merintis Usaha dan Merek Sendiri, Perhatikan Hal Berikut - Tempo
Klik Disini Lajut Nya
No comments:
Post a Comment