Selama bulan puasa, mungkin ada di antara kita yang ingin membuka usaha sampingan untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Namun yang menjadi pertanyaan saat ini, kira-kira berapa sih modal yang diperlukan untuk membuka usaha sampingan selama bulan puasa ini?
Pengamat keuangan Eko Endarto mengatakan bahwa modal yang dibutuhkan untuk membuka usaha sampingan akan sangat beragam, bergantung pada jenis dan lingkup usaha yang ingin dilakukan.
Namun menurutnya saat ini modal bukanlah hal yang paling utama untuk diperhatikan saat membuka usaha selama bulan puasa. Sebab saat ini sudah ada sejumlah usaha yang minim modal.
"Kalau modal sih pasti kita bicara pertama mengenai cakupan bisnisnya seperti apa. Kedua juga besar bisnisnya seperti apa. Kalau zaman sekarang sebenarnya modal itu bukan isu yang paling pertama. Kenapa? Karena tanpa modal pun sekarang bisa kan," ungkap Eko kepada detikcom, Jumat (31/3/2023).
Sebagai contoh,menjual produk secara online ke pelanggan dari supplier. Menurutnya jenis usaha ini tidak memerlukan modal yang besar. "Jadi misalnya saya punya sumber, ke dia saya jualan online kan modal nggak jadi utama isunya," jelas Eko.
Meski begitu, untuk jenis usaha rumahan menurutnya dana yang diperlukan paling besar berada di kisaran Rp 10 juta, bergantung pada jenis usaha yang dijalankannya. Entah itu katering makanan atau usaha lainnya akan membutuhkan modal yang berbeda-beda.
"Tapi biasanya bisnis yang rumah-rumahan itu bisa dimulai atau awalnya dimulai dengan di bawah Rp 10 juta," kata Eko.
Untuk jenis bisnis yang dapat dilakukan selama bulan puasa, Eko menyarankan usaha yang berhubungan dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Seperti bisnis makanan dan minuman untuk berbuka hingga
"Karena sekarang berhubungan dengan puasa, maka makanan (usahanya) pasti akan naik. Kedua berbicara mengenai hari dekat lebaran maka hal-hal yang berhubungan dengan lebaran pasti akan naik, seperti baju muslim. Itu pasti bagus sekali," ungkapnya.
Di luar itu, Eko menyarankan untuk mengambil celah-celah bisnis lain selama lebaran, seperti membuka penitipan hewan peliharaan saat pemiliknya mudik atau pulang kampung. "Seperti penitipan hewan (peliharaan) misalnya. Sebenarnya celah yang bisa diambil kan," tambah Eko lagi.
(fdl/fdl)Mau Buka Usaha Selama Puasa, Siapin Modal Berapa Ya? - detikFinance
Klik Disini Lajut Nya